Kamis, 28 Februari 2013

alat reproduksi mausia

ALAT REPRODUKSI MANUSIA

a. Intrgonadal
1. Pada Pria
     a  Alat Kelamin Dalam
Alat kelamin dalam pria terdiri atas : testis, saluran kelamin dan kelenjar kelamin.
- Testis
Testis disebut juga gonad jantan. Alat ini jumlahnya sepasang, bentuknya bulat telur. Testis tersimpan di dalam suatu kantong yang disebut skrotum. Kantong ini terletak di luar rongga perut. Fungsi testis adalah sebagai alat untuk memproduksi sel- sel sperma dan juga memproduksi hormon kelamin jantan yang disebut testoteron. Di dalam testis banyak terdapat pembuluh- pembuluh halus disebut tubulus seminiferus.
- Saluran Reproduksi (Kelamin) Pria
Sperma yang dihasilkan oleh testes akan keluar melalui saluran kelamin, yang terdiri atas :
Ø Epididimis yaitu saluran yang keluar dari testis. Saluran ini panjang dan berkelok- kelok di dalam skrotum. Setiap testis mempunyai satu epididimis. Oleh sebab itu, epididimis manusia berjumlah sepasang kanan dan kiri. Di dalam epididimis ini sperma disimpan untuk sementara waktu, dan di sinilah sperma menjadi masak dan dapat bergerak menuju saluran berikutnya, yaitu vas deferens.
Ø Vas Deferens merupakan saluran lanjutan dari epididimis. Kalau epididimis merupakan saluran yang berkelok- kelok maka vas deferens merupakan saluran lurus dan mengarah ke atas. Bagian ujungnya terdapat di dalam kelenjar prostat. Fungsi vas deferens ini adalah untuk jalanya (mengangkut) sperma dari epididimis menuju ke kantong sperma atau vesikula seminalis.
Ø Saluran Ejakulasi merupakan saluran pendek yang menghubungkan kantong semen dengan uretra. Saluran ini mempunyai keistimewaan, yaitu mampu menyemrotkan sperma tinggi masuk ke uretra dan selanjutnya keluar.
Ø Uretra adalah saluran yang terdapat di dalam penis. Uretra merupakan saluran akhir dari saluran reproduksi. Uretra terdapat di dalam penis. Saluran ini mempunyai dua fungsi, yaitu : (1) sebagai alat pengeluaran, yaitu saluran untuk membuang urine keluar tubuh serta (2) sebagai saluran kelamin, yaitu sebagai saluran semen dari kantong mani.
- Kelenjar Kelamin
Disamping testis (gonad) dan slauran kelamin, alat kelamin manusia juga di lengkapi kelenjar- kelenjar kelamin. Kelenjar ini bertugas memproduksi getah- getah kelamin. Kelenjar tersebut terdiri atas :
· Vesikula Seminalis disebut kantong mani atau kantong semen. Jumlahnya sepasang, tetapi terikat menjadi satu kantong. Dinding vesikula seminalis dapat menghasilkan getah berwarna kekuningan yang banyak mengandung zat getah kelamin. Cairan ini yang mencukupi kebutuhan makanan bagi sel- sel sperma.
· Kelenjar Prostat menghasilkan getah yang dialirkan ke saluran sperma.
· Kelenjar Bulbouretra (Cowper) menghasilkan getah yang dialirkan ke uretra. Getah yang dihasilkan berupa lendir.
Sperma yang dihasilkan oleh testis, setelah bercampur dengan getah- getah dari kelenjar kelamin akan membentuk suatu komponen yang disebut semen. Pada saat terjadi perkawinan (kopulasi), semen dipancarkan keluar melalui uretra.
b.  Alat Kelamin Luar
Alat kelamin luar pria terdiri atas penis dan skrotum.
- Penis merupakan alat kelamin luar yang penting untuk kopulasi atau persetubuhan. Kopulasi adalah hubungan kelamin antara pria dan wanita yang bertujuan untuk memindahkan semen ke saluran kelamin wanita.
Di dalam penis tedapat uretra, yaitu suatu saluran yang dikelilingi oleh jaringan erektil yang rongganya banyak dan banyak mengandung pembuluh darah. Apabila karena sesuatu hal, rongga ini berisi penuh oleh darah maka penis akan tegang dan mengembang disebut Ereksi.
Alat reproduksi pria mulai dapat berfungsi semenjak masa puber, yaitu lebih kurang usia 14 tahun sampai tua, selama manusia itu dalam keadaan sehat.
Scrotum merupakan selaput pembungkus testis yang merupakan pelindung testis serta mengatur suhu   yang sesuasi bagi spermatozoa
repro_1repro_22. Pda wanita
b.Alat Kelamin Luar
Alat kelamin luar wanita terdiri atas : vulva, labium, saluran urine dan saluran kelamin.
· Vulva, yaitu suatu celah paling luar dari alat kelamin wanita. Dapat di bagi menjadi 2, yaitu :
- Labium mayor merupakan sepasang bibir besar yang terletak dibagian luas dan membatasi vulva. Di depan lambium mayor terdapat tonjolan kecil yang disebut klitoris (kelentit). Pada klitoris terdapat jaringan erektil sehingga dapat berereksi seperti halnya penis pada laki- laki.
- Labium minor merupakan sepasang bibir kecil yang terletak di bagian dalam dan membatasi vulva.
· Ke dalam vulva bermuara dua saluran, yaitu saluran urine (uretra) dan saluran kelamin atau vagina.
· Vagina merupakan saluran akhir dari saluran kelamin
· Terdapat sebuah lipatan kulit menutupi sebagian lubang vagina. Lipatan kulit tersebut disebut himen (selaput dara).
b. Alat Kelamin Dalam
repro_12
Alat kelamin dalam wanita terdiri atas ovarium atau indung telur, saluran kelamin dan vagina atau liang peranakan.
· Ovarium, umumnya ovarium seorang wanita berjumlah sepasang. Bentuknya seperti telur, terdapat di dalam rongga badan, di daerah pinggang dan disebelah kiri dan kanan tulang kemudi. Di dalam ovarium terdapat kelenjar buntu penghasil hormon dan sel tubuh yang bertugas membentuk sel telur atau ovum. Sel tubuh penghasil sel telur ini disebut folikel.
a. Estrogen yang berfungsi untuk mempertahanakan sifat sekunder pada wanita serta juga membantu dalam proses pematangan sel ovum.
b. Progesterone yang berfungsi dalam memelihara masa kehamilan.
· Fimbriae merupakan serabut/ silia lembut yang terdapat di bagian pangkal ovarium berdekatan dengan ujung saluran oviduct. Berfungsi untuk menangkap sel ovum yang telah matang yang dikeluarkan oleh ovarium.
· Infundibulum merupakan bagian ujung oviduct yang berbentuk corong/ membesar dan berdekatan dengan fimbriae. Berfungsi menampung sel ovum yang telah ditangkap oleh fimbriae.
· Tuba fallopi meruapakan saluran memanjang setelah infundibulum yang bertugas sebagai tempat fertilisasi dan jalan bagi sel ovum menuju uterus dengan bantuan silia pada dindingnya.
· Oviduct merupakan saluran telur berjumlah sepasang, yaitu kanan dan kiri. Berfungsi sebagai tempat fertilisasi dan jalan bagi sel ovum menuju uterus denga bantuana silia pada dindingnya.
· Uterus merupakan organ yang berongga dan berotot. Berbentuk sperti buah pir dengan bagian bawah yang mengecil. Berfungsi sebagai tempat pertumbuhan embrio. Tipe uterus pada manusia adalah simpleks yaitu dengan satu ruangan yang hanya untuk satu janin. Uterus mempunyai 3 macam lapisan dinding yaitu :
ü Perimetrium yaitu lapisanyang terluar yang berfungsi sebagai pelindung uterus.
repro_18repro_19
b. Ekstragonadal
1. Payudara
Payudara manusia berbentuk kerucut dan memanjang dari iga kedua atau ketiga sampai iga keenam atau ketujuh.
Payudara memiliki jaringan kelenjar yang terdiri atas 15-25 lobus, masing- masing bermuara di duktus ekretorius dan berakhir pada putting susu. Tiap duktus melebar ketika memasuki basis putting susu untuk membentuk sinus susu yang befungsi sebagai reservoir susu selama masa menyusui. Tiap lobus terdiri dari 50-75 lobulus yang bermuara ke dalam suatu suatu duktus ekrestorius.
Putting susu dan aerola mengandung otot polos yang berfungsi untuk menyempitkan aerola dan menekan putting susu sehingga putting susu tegak dan keras, dengan demikian akan mempermudah pengosongan sinus susu. Kulit putting susu dan aeropla berpigmen banyak dan tidak berambut, tetapi kadang-kadang pada aerola mengandung folikel rambut.
2.  Kulit
Di berbagai area tertentu tubuh, kulit memiliki sensitifitas yang lebih tinggi dan responsive secara seksual, misalnya kulit di bagian bokong dan lipat paha dalam. Protein di kulit mengandung pheromone (sejenis metabolit steroid dari keratinosit epidermal lemak. Yang berfungsi sebagai “parfum” daya tarik seksual. Pheromone juga ditenukan juga di dalam urine, plasma keringat dan kelenjar air liur

Rabu, 27 Februari 2013

VIDEO

<iframe width="420" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/5Asj5pfGYAU" frameborder="0" allowfullscreen></iframe>

                                          Asal mula biologi

Aristoteles dan biologi

Ilmu biologi dirintis oleh Aristoteles, ilmuwan berkebangsaan Yunani. Dalam terminologi Aristoteles, "filosofi alam" adalah cabang filosofi yang meneliti fenomena alam, dan mencakupi bidang yang kini disebut sebagai fisika, biologi, dan ilmu pengetahuan alam lainnya.
Aristoteles melakukan penelitian sejarah alam di pulau Lesbos. Hasil penelitiannya, termasuk Sejarah Hewan, Generasi Hewan, dan Bagian Hewan, berisi beberapa observasi dan interpretasi, dan juga terdapat mitos dan kesalahan. Bagian yang penting adalah mengenai kehidupan laut. Ia memisahkan mamalia laut dari ikan, dan mengetahui bahwa hiu dan pari adalah bagian dari grup yang ia sebut Selachē (selachians).

Didirikannya biologi modern

Istilah biologi dalam pengertian modern kelihatannya diperkenalkan secara terpisah oleh Gottfried Reinhold Treviranus (Biologie oder Philosophie der lebenden Natur, 1802) dan Jean-Baptiste Lamarck (Hydrogéologie, 1802). Namun, istilah biologi sebenarnya telah dipakai pada 1800 oleh Karl Friedrich Burdach. Bahkan, sebelumnya, istilah itu juga telah muncul dalam judul buku Michael Christoph Hanov jilid ke-3 yang terbit pada 1766, yaitu Philosophiae Naturalis Sive Physicae Dogmaticae: Geologia, Biologia, Phytologia Generais et Dendrologia.
                                             ZAT ADIKTIF DAN PSIKOTROPIKA 

                                                                  EKSTASI 

Zat adiktif adalah obat serta bahan-bahan aktif yang apabila dikonsumsi oleh organisme hidup dapat menyebabkan kerja biologi serta menimbulkan ketergantungan atau adiksi yang sulit dihentikan dan berefek ingin menggunakannya secara terus-menerus yang jika dihentikan dapat memberi efek lelah luar biasa atau rasa sakit luar biasa. Sesuai dengan Undang-Undang No.5 Tahun 1997 tentang Psikotropika menyebutkan beberapa obat yang mengandung zat adiktif di antaranya adalah amfetamin, amobarbital, Flunitrazepam, minuman beralkohol, tembakau dan lain-lain. Sedangkan psikotropika adalah suatu zat atau obat baik alamiah maupun sintesis, yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku. Psikotropika dibagi menjadi golongan I-IV. Pada makalah ini akan dibahas contoh psikotropika pada golongan I yaitu ekstasi. Mula-mula ekstasi ini ditemukan oleh Dokter Jerman pada waktu perang dunia kedua. Tujuannya supaya serdadu-serdadu jerman kuat, melek terus, agresif maka dalam ransumnya dibekali zat kimia bernama ekstasi. Efeknya jadi kacau balau, urat sarafnya terganggu, jadi ngaco. Mengingat hal itu, maka pada tahun 1947 oleh Konvensi Jenewa penggunaan ekstasi dilarang. Zat ini pun tidak boleh digunakan dalam pengobatan. Setelah sekian lama, muncul lagi dalam bentuk penyalahgunaan. Ekstasi berasal dari kata Ex-Stosis yang berarti terbebaskan atau juga bisa berarti suatu keadaan yang menyenangkan. Kemungkinan yang dimaksud adalah terbebaskan dari situasi yang biasa-biasa saja sehari-harinya berubah menjadi situasi yang serba hangat, gembira, bahagia dengan bayangan yang indah-indah dan sebagainya. Nama ekstasi merupakan street name atau nama jalanan untuk suatu senyawa yang merupakan turunan Amphetomine, nama lain yang sebenarnya adalah MDMA atau Methylene Dioxy Methamphetomine. Di masyarakat nama lain dari ekstasi diantaranya seperti, XTC, Adam E, Hex, MM, Perir Apache, BonJovi, Megatren, Brown Sugar, Presence, Clority, 2cn, dan sebagainya. Di pasaran ekstasi merupakan campuran dari beberapa jenis zat turunan Amphetomine di samping MDMA sendiri yang biasanya memiliki kadar 60-120 mg dalam suatu tablet misalnya dicampur dengan Methylene Amphetomine (MA), Methylene Dioxy Methamphetomine (MDMA), Dextromenthorphan, Ephedring, kafein, Lidocain, Diorepam, Codein, Lysergic Diethylamine (LSU) dan sebagainya. Ekstasi merupakan salah satu obat bius yang dibuat secara illegal di sebuah laboratorium dalam bentuk tablet dan kapsul. Ekstasi dapat membuat tubuh si pemakai memiliki energi yang lebih dan juga bisa mengalami dehidrasi yang tinggi. Sehingga akibatnya dapat membuat tubuh kita untuk terus bergerak. Beberapa orang yang mengkonsumsi ekstasi di temukan meninggal karena terlalu banyak minum air dikarenakan rasa haus yang amat sangat. Ekstasi akan mendorong tubuh untuk melakukan aktivitas yang melampaui batas maksimum dari kekuatan tubuh itu sendiri. Kekeringan cairan tubuh dapat terjadi sebagai akibat dari pengerahan tenaga yang tinggi dan lama. Efek yang ditimbulkan oleh pengguna ekstasi ada 2 yaitu efek secara langsung dan jangka panjang. Efek yang ditimbulkan secara langsung diantaranya adalah perasaan senang berlebihan, perasaan nyaman, mual-mual, berkeringat dan dehidrasi, meningkatkan kedekatan dengan orang lain, percaya diri dan kurang mampu mengendalikan diri, suka menggertakkan dan menggesek gigi, Paranoia, kebingungan, meningkatnya denyut jantung, suhu tubuh dan tekanan darah, pusing, pingsan atau suka bercanda yang tidak lucu. Sedangkan efek yang ditimbulkan dalam jangka panjang diantaranya adalah merusak otak dan mengganggu daya ingat, membahayakan otak yang berfungsi untuk berpikir cepat dan pembelajaran, menyebabkan kerusakan jantung dan hati, mengalami depresi ekstrim dan ganngguan mental. Bahaya dan pengaruh lainnya adalah menyebabkan ketergantungan, Hubungan Kelamin dan Penyakit Kelamin Menular (PKM)/Sexually Transmitted Diseases (STS). Ekstasi melepaskan bahan-bahan kimia yang dapat membuat seseorang merasa Euphoria, zat tersebut bisa menyebabkan depresi, kepanikan kecemasan dan mungkin juga kerusakan otak (Christopel Smith, Farmacology The Royal Hospital Trust London). Disebutkan pula zat ini memiliki reaksi yang relatif cepat. Pada akhirnya efek Ekstasi pada organ tubuh manusia akan terjadi pada : 1) Otak Pada otak zat ini akan memacu kerja dengan keras sehingga orang akan sulit untuk dikendalikan karena sudah tidak mempunyai rasa malu. 2) Jantung Pada jantung zat ini akan meningkatkan Denyut jantung dan merintangi sinyal-sinyal ke otak yang pada kondisi normal dapat memerintahkan perlambatan detak organ tersebut. Pemakaian ekstasi yang berlebih akan mengakibatkan dehidrasi dan dapat menimbulkan kematian. 3) Ginjal Pemakaian ekstasi yang cukup sering bisa membahayakan ginjal, dalam hal ini zat tersebut secara mendadak akan mengakibatkan gagal ginjal. 4) Hati Pemakaian ekstasi yang cukup sering akan membahayakan hati, dalam hal ini bahan-bahan kimia yang terkandung dalam ekstasi bisa melemahkan aktifitas sel-sel yang membentuknya, akibatnya tubuh menjadi rentan terhadap penyakit seperti hepatitis. 5) Kulit Pemakaian ekstasi yang cukup sering berpengaruh pada pembuluh darah, dalam hal pembuluh darah akan mengalami pemanasan berlebihan dan pecah. Perdarahan yang terjadi di dalam tubuh akan mengakibatkan permukaan kulit khususnya wajah akan mengalami bercak-bercak merah. Pencegahan penggunaan ekstasi dapat dilakukan dengan cara pendidikan tentang pengetahuan zat adiktif dan psikotropika serta bahayanya, penerangan melalui berbagai media tentang bahaya ekstasi serta perhatian dari keluarga tentang bahaya ekstasi bagi seseorang.

BIOLOGI

Ciri-ciri Mahluk Hidup (SC 8-12) Mengapa batu disebut makhluk tak hidup, sedangkan pohon disebut makhluk hidup? Ingatkah kamu bahwa hanya makhluk hidup yang mempunyai ciri-ciri hidup. Ciri-ciri hidup tersebut adalah bernapas, bergerak, makan, mengeluarkan zat sisa, tumbuh, berkembangbiak, peka terhadap rangsang dan beradaptasi. ● Bernapas Ciri utama makhluk dikatakan hidup yaitu bernapas. Ketika bernapas makhluk hidup menghirup oksigen (O2) dan menghembuskan karbon dioksida (CO2). Oksigen diperlukan untuk proses oksidasi zat makanan yang menghasilkan energi dan karbon dioksida. Energi berguna untuk menjalankan kegiatan hidup. Reaksi oksidasinya sebagai berikut : Zat makanan + oksigen —> energi + uap air + karbon dioksida. ● Bergerak Ada dua macam gerak yaitu gerak aktif dan gerak pasif. Gerak aktif adalah gerak berpindah tempat misalnya dengan kaki, sayap dan sirip. Gerak pasif misalnya ditunjukkan oleh tumbuhan. Tumbuhan tidak dapat berpindah tempat, tetapi menggerakkan sebagaian tubuhnya. Contohnya gerak daun menguncup, gerak batang menghadap cahaya, gerak akar mendekati sumber air serta gerak mekarnya bunga. ● Peka terhadap Rangsang Makhluk hidup peka terhadap perubahan yang terjadi disekitarnya. Alat pengenal lingkungan pada manusia dan hewan berupa indra. Indra peka terhadap rangsang. Rangsang dapat berupa cahaya, bunyi, bau, rasa atau sentuhan. Dengan adanya indra yang peka terhadap rangsang-rangsang tersebut, manusia dan hewan mempunyai kemampuan melihat, mendengar, mencium, mengecap rasa dan menyentuh/meraba. Tumbuhan tidak mempunyai alat indra, tetapi peka terhadap rangsang. Misalnya tumbuhan putri malu menguncupkan daunnya jika disentuh dan pertumbuhan batang kearah cahaya matahari. ● Makan Makanan diperlukan oleh makhluk hidup sebagai sumber energi, untuk pertumbuhan dan mengganti sel-sel yang rusak. Tumbuhan hijau memperoleh makanan dengan memproduksi sendiri. Tumbuhan hijau sebagai produsen mengolah zat-zat anorganik menjadi zat organic melalui proses fotosintesis. Fotosintesis adalah proses pembuatan makanan oleh tumbuhan hijau dengan bantuan cahaya. Tumbuhan tak berhijau daun, hewan dan manusia tidak dapat membuat makanan sendiri. Mereka memanfaatkan makanan dari hasil fotosintesis tumbuhan hijau dan sumber lain dari hewan dan alam. ● Mengeluarkan Zat Sisa Dalam proses penyerapan makanan, terbentuklah zat sisa yang merupakan zat yang tidak terserap oleh tubuh. Zat-zat itu disebut zat sisa oksidasi biologis, misalnya air dan karbon dioksida. Berdasarkan aktivitas tubuh dan hasilnya, pengeluaran zat-zat sisa dibedakan atas: Ekskresi, merupakan pengeluaran zat-zat sisa yang dilakukan oleh kulit dan ginjal. Kulit akan mengeluarkan zat sisa yang dinamakan keringat karena adanya kelenjar keringat di bawah kulit. Ginjal akan menyaring darah dan mengeluarkan zat sisa yang disebut urine. Respirasi, merupakan pengeluaran CO2 sebagai zat sisa proses respirasi yang dikeluarkan melalui hidung. Defekasi, merupakan pengeluaran zat sisa pencernaan makanan yang berupa tinja (feses) melalui anus. ● Tumbuh Makhluk hidup mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Pertumbuhan meliputi perubahan ukuran tubuh, yaitu luas, tinggi dan berat. Perkembangan adalah perubahan menjadi dewasa. ● Berkembang Biak Makhluk hidup berkembang biak untuk menghasilkan keturunan. Cara perkembangbiakan makhluk hidup berbeda-beda. Hewan berkembang biak antara lain dengan melahirkan, bertelur, bertelur-melahirkan, bertunas, fragmentasi atau membelah diri. Tumbuhan berkembang biak secara alami dan buatan. Perkembangbiakan alami pada tumbuhan yaitu dengan biji (kawin) dan dengan tidak kawin, misalnya membelah diri, spora, tunas, umbi, geragih dan akar tinggal. Perkembangbikan tumbuhan secara buatan, misalnya stek, cangkok, runduk dan kultur jaringan. ● Beradaptasi Makhluk hidup mampu beradaptasi dengan lingkungan. Macam-macam adaptasi makhluk hidup adalah adaptasi morfologi, adaptasi tingkah laku, dan adaptasi fisiologi. Adaptasi morfologi adalah penyesuaian terhadap lingkungan yang berhubungan dengan bentuk tubuh atau alat tubuh. Contoh pada katak dan itik terdapat selapu renang pada kakinya untuk berenang. Adaptasi tingkah laku adalah penyesuaian terhadap lingkungan dalam bentuk tingkah laku. Contoh : hewan bermigrasi ke lain tempat yang banyak sumber makanan. Adaptasi fisiologi adalah penyesuaian terhadap lingkungan dalam bentuk tingkah laku. Contoh : berkeringat saat cuaca panas. Dari ciri-ciri tersebut diatas ada perbedaan ciri hidup yang dimiliki antara hewan/manusia dengan tumbuhan, anatara lain : Hewan/Manusia Bergerak : Melakukan gerak pindah tempat. Cara memperoleh makanan: Tidak dapat membuat makanan sendiri (heterotrof) . Bahan yg dimakan berupa zat organik. Pertumbuhan: Hanya sampai batas usia tertentu Tumbuhan Bergerak :Tidak dapat berpindah tempat sendiri. Cara memperoleh makanan: Dapat membuat makanan sendiri (autotrof), Bahan yang diperlukan untuk membuat makanan berupa zat anorganik Pertumbuhan : .Tumbuh terus menerus sampai mati.

PERKEMBANG BIAKAN MAKHLUK HIDUP

PERKEMBANG BIAKAN MAKHLUK HIDUP BAB II PERKEMBANG BIAKAN MAKLUK HIDUP A. PERTUMBUHAN MANUSIA Manusia mengalami pertumbuhan sejak bayi, kemudian anak – anak, remaja (masa pubertasi/akil balig), dewasa, tua. Pertumbuhan juga terjadi pada tinggi, berat , besar. · Perubahan fisik pada masa pubertasi untuk laki – laki - Perubahan Utama (Primer) Testis telah memproduksi (menghasilkan) sel sperma atau sel kelamin jantan - Perubahan Fisik (sekunder) Tumbuh kumis Dada terlihat bidang Tumbuh jakun Tumbuh rambut halus disekitar alat kelamin. · Perubahan fisik pada masa pubertasi untuk perempuan - Perubahan Primer (utama) Indung telur atau ovarium telah memproduksi sel telur. Tanda – tanda indung telur telah memproduksi sel telur yaitu dengan mengalami mentruasi atau haid. - Perubahan sekunder (fisik) Pinggul membesar Payudara membesar Tumbuhnya rambu halus disekita alat kelamin B. PERKEMBANGANBIAKAN MANUSIA Manusia berkembang biak dengan cara melahirkan. Sebelum bayi lahir, bayi tersebut mengalami pertumbuhan didalam rahim ibunya kurang lebih sembilan bulan. Perkembang biakan manusia dilakukan dengan penyatuan sel sperma(sel kelamin jantan) dengan sel telur(sel kelamin betina). Penyatuan sel tersebut akan terjadi pembuahan. Setelah pembuahan, sel telur akan berkembang menjadi embrio atau janin. Janin mengalami perkembang biakan didalam rahim dan mendapat makanannya dari tubuh ibunya melalui plasenta atau yang disebut ari-ari. C. PERKEMBANG BIAKAN PADA HEWAN Perkembang biakan hewan terdiri dari : a. Membelah diri dan bertunas Membelah diri dan bertunas adalah cara perkembang biakan pada hewan tanpa melalui proses perkawinan. Contoh hewan dengan cara membelah diri adalah PROTOZOA . Hewan yang termasuk protozoa adalah Amoeba, Paramecium. Hewan ini adalah bersel satu, ukuran kecil, hidup ditempat basah. Untuk melihatnya dengan bantuan mikoskop. b. Bertelur Perkembang biakan dengan cara bertelur disebut dengan OVIPAR. Hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur adalah kelompok burung, ikan, serangga, hewan amfibi. c. Melahirkan Perkembang biakan dengan cara melahirkan disebut VIVIPAR. Hewan yang berkembang biak dengan cara melahirkan adalah kucing, anjing, sapi, kijang, harimau. d. Bertelur melahirkan Perkembang biakan dengan cara bertelur melahirkan disebut OVOVIVIPAR. Hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur melahirkan adalah reptil, beberapa jenis ular, kadal. Perbedan Ciri – Ciri hewan bertelur dan hewan melahirkan Hewan bertelur Hewan melahirkan -tidak mengalami masa mengandung - tidak memiliki kelenjar susu - zat makanan yang dibutuhkan untuk perkembangan calon anaknya diperoleh dari zat didalam telur. - mengalami masa mengandung - memiliki kelenjar susu - zat makanan yang dibutuhkan untuk perkembang biakan calon anaknya diperoleh dari induknya.

MIKROSKOP

MIKROSKOP Dalam materi ini kita akan mempelajari Biologi SMP Preceptorial kelas VII Semester I tentang Mikroskop. BAB I Pengamatan Objek, Penggunaan Objek, Penggunaan Alat dan Teknik Keselamatan A. Mikroskop Mikroskop adalah suatu alat optik yang berfungsi untuk melihat benda-benda kecil yang tidak dapat dilihat secara langsung dengan mata. Mikroskop pertama kali ditemukan oleh Anthony Van Leeuwenhoek pada tahun (1632 – 1723). Mikroskop memiliki dua lensa yaitu lensa obyektif dan lensa okuler. Mikroskop Yang memiliki sebuah lensa okuler disebut mikroskop monokuler sedangkan mikroskop yang memiliki dua lensa disebut mikroskop binokuler. BAB I Pengamatan Objek, Penggunaan Objek, Penggunaan Alat dan Teknik Keselamatan A. Mikroskop 1. Bagian-bagian Mikroskop Lensa okuler berfungsi untuk memperbesar penampakan benda yang dibentuk oleh lensa okuler. Tabung okuler berfungsi untuk mengatur fokus. Pengatur fokus kasar berfungsi memfokuskan bayangan objek. Pengatur fokus kasar memfokuskan bayangan secara lambat. Revolver untuk memilih lensa objektif yang akan digunakan. Lensa objektif untuk memilih lensa objektif dan memperbesar benda. Lengan mikrosko sebagai pegangan saat mikroskop diangkat. Meja mikroskop tempat untuk meletakkan objek yang diamati. Penjepit objek utuk menjepit preparat diatas meja preparat. Kondensor mengatur intensitas cahaya yang masuk dalam mikroskop. Diafragma mengatur banyak sedikitnya cahaya yang dikehendaki. Cermin mengarahkan cahaya agar tetap masuk ke dalam mikroskop. Kaki mikroskop menjaga mikroskop agar dapat berdiridengan mantap diatas meja. 2. Cara Menggunakan Mikroskop Membawa mikroskop, mikroskop dibawa dengan tangan satu memegang lengan mikroskop dan tanggan satu memegang kaki mikroskop Meletakkan mikroskop, mikroskop diletakkan dimeja datar yang cukup cahaya tetapi tidak langsung menghadap cahaya. Menemukan bidang pandang cara menemukannya dengan mengatur caermin dengan melihat lensa okuler. Mengatur fokus dan menemukan bayangan ayitu dengan cara menggerakkan fokus kasas dan menggerakkan fokus halus secara hati-hati jangan sampai tersentuh tangan. Menyimpan Mikroskop setelah pengamatan selesai maka naikan tabung mikroskop dengan cara menggerakkan pengatur fokus kasar. Ambil objek kemudian bersihkan lensa objektif, tutup diagframa, turunkan kondensor, dan posisikan cermin.

TAPE KETAN

how to make a fermented cassava :)

Rabu, 20 Februari 2013


PREDIKSI SOAL BIOLOGI

1. Proses pengeluaran zat-zat sisa metabolisme dari dalam tubuh dinamakan…
A. Sistem sirkulasi
B. Sistem ekskresi
C. Sistem koordirnasi
D. Sistem respirasi
2. Salah satu fungsi hati adalah Detoksifikasi, maksudnya adalah…
A. Menghasilkan cairan empedu
B. Memproduksi sejenis secret
C. Penawar racun-racun pada tubuh
D. Berperan sebagai penghasil
3. Penyerapan kembali zat-zat yang masih diperlukan oleh tubuh sehingga dihasilkan urine sekunder adalah proses…
A. Filtrasi
B. Reabsorbsi
C. Augmentasi
D. Replikasi
4. Penyaringan darah oleh ginjal berlangsung dalam…
A. Badan malpighi
B. Glomerulus
C. Kapsula bowman
D. Tubulus proksimal
5. Paru-paru sebagai organ ekskresi menghasilkan zat buanagn berupa…
A. Oksigen
B. Karbondioksida
C. Nitrogen
D. Uap air
6. Pematangan sel sperma terjadi dalam bagian alat reproduksi jantan berikut ini, yaitu…
A. Testis
B. Epididmis
C. Vas deferens
D. Penis
7. Bagian alat reproduksi seksual pria yang dipotong pada kasus Vasektomi adalah…
A. Testis
B. Vas deferens
C. Epididimis
D. Penis
8. Hormon yang dihasilkan oleh testis yang berfungsi pada pematanagn seks sekunder yaitu…
A. Hormon adrenalin
B. Hormone insulin
C. Hormone testosterone
D. Hormone estrogen
9. Fertilisasi terjadi di dalam tubuh betina, yaitu pada bagian…
A. Ovarium
B. Tuba fallopi
C. Uterus
D. Vagina

10. Berikut ini yang salah mengenai perbedaan reproduksi pria dan wanita yang benar adalah…
Pembeda Pria Wanita
A. Waktu pematangan
B. Jumlah sel yang dihasilkan
C. Hormon yang berperan
D. Penghasil 1 x 48 jam
Sedikit
Testosteron
Testis 1 x 28 hari
Banyak
Estrogen
Ovarium

11. Peristiwa tertanamnya janin ke uterus disebut dengan…
A. Ovulasi
B. Menstruasi
C. Fertilisasi
D. Kopulasi
12. Yang bukan merupakan bagian dari otak manusia adalah…
A. Cerebrum
B. Cerebellum
C. Medula spinalis
D. Saraf autonom

13. Otak kecil merupaka pusat koordinasi atau pengaturan….
A. Penglihatan
B. Pendengaran
C. Keseimbangan
D. Semua benar
14. Susunan yang benar mengenai mekanisme atau cara kerja gerak refleks yaitu…
A. Rangsangan-saraf sensorik-sumsum tulang belakang-saraf motorik-gerakan
B. Rangsangan-saraf motorik-otak-saraf sensorik-gerakan
C. Rangsangan-gerakan-sumsum tulang belakang-otak
D. Rangsangan-saraf motorik-otak-saraf sensorik-gerakan
15. Bagian yang ditunjuk oleh gambar berikut dapat merasakan…
A. Asam
B. Manis
C. Pahit
D. Semua benar
16. Pembuluh darh yang membawa darah dari jantung ke seluruh tubuh dinamakan…
A. Pembuluh nadi
B. Pembuluh vena
C. Pembuluh aorta
D. Pembuluh kapiler
17. Penyesuaian diri makhluk hidup dengan lingkungannya berupa bentuk luar tubuh merupakan pengertian dari…
A. Adaptasi morfologi
B. Adaptasi fisiologi
C. Adaptasi tingkah laku
D. Adaptasi sosiologi

18. Jika diperhatikan, lumba-lumba sesekali muncul ke permukaan laut untuk mengambil udara pernapasan. Hal ini termasuk kedalam…
A. Adaptasi morfologi
B. Adaptasi tingkah laku
C. Adaptasi fisiologi
D. Adaptasi sosiologi
19. Salah satu contoh adaptasi tingkah laku pada tumbuhan adalah…
A. Kaktus mempunyai daun seperti duri
B. Labu mempunyai buah yang ukurannya besar
C. Daun jati menggugurkan daunnya pada musim kemarau
D. Daun pisang memiliki lapisan lilin atau kutikula
20. Salah satu contoh penyesuaian fisologis atau fungsi alat-alat tubuh, terdapat pada hewan rayap, yaitu dapat mencerna kayu dengan bantuan enzim…
A. Amilase
B. Lipase
C. Selulosae
D. Fruktase


Gambar berikut ini untuk menjawab soal nomor 1-3.

21. Badan malpighi ditunjukkan oleh nomor . . .
a. 1
b. 2
c. 1 dan 2
d. 1,2,3, dan 4
22. Tubulus kontortus proksimal ditunjukkan oleh nomor . . .
a. 2
b. 3
c. 4
d. 5
23. Proses augmentasi berlangsung pada bagian nomor . . .
a. 2
b. 3
c. 4
d. 5
24. Urutan proses pembentukan urine adalah . . .
a. filtrasi-reabsorbsi-augmentasi
b. reabsorbsi-filtrasi-augmentasi
c. filtrasi-augmentasi-reabsorbsi
d. reabsorbsi-augmentasi-filtrasi
25. Reabsorbsi atau penyerapan kembali zat-zat yang masih berfungsi berlangsung di bagian . . .
a. glomerulus
b. tubulus kontortus distal
c. tubulus kontortus proksimal
d. simpai Bowman
26. Urutan jalannya urine adalah . . .
a. rongga ginjal-uretra-kantong kemih-ureter
b. rongga ginjal-ureter-uretra-kantong kemih
c. rongga ginjal-ureter-kantong kemih-uretra
d. rongga ginjal-kantong kemih-ureter-uretra
27. Zat yang tidak terdapat di dalam urine sehat adalah . . .
a. garam
b. urea
c. zat warna empedu
d. glukosa
Untuk nomor 8 – 10 perhatikan gambar penampang kulit berikut!

28. Kelenjar keringat ditunjukkan oleh nomor . . .
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
29. Lapisan malpighi ditunjukkan oleh nomor . . .
a. 3
b. 4
c. 5
d. 6
30. Lapisan tanduk ditunjukkan oleh nomor . . .
a. 3
b. 4
c. 5
d. 6
31. Bagian terpenting dari kulit kita yang mendukung proses ekskresi adalah . . .
a. kelenjar keringat
b. kelenjar minyak
c. lapisan tanduk
d. saraf
32. Selain sebagai alat ekskresi, hati memiliki fungsi yang lain, di antaranya adalah sebagai berikut, kecuali . . . .
a. tempat pembentukan trombin
b. tempat pembentukan glikogen
c. tempat pembongkaran sel darah merah
d. tempat pengubahan provitamin D menjadi vitamin D
33. Gangguan penyakit nefritis akut disebabkan karena adanya kerusakan ginjal dalam bagian tertentu. Bagian yang dimaksud adalah . . .
a. ureter
b. nefron
c. rongga ginjal
d. korteks ginjal
34. Lapisan kulit yang selalu mengalami pengelupasan adalah . . .
a. lapisan tanduk
b. dermis
c. epidermis
d. lapisan malpighi
35. Lapisan kulit yang dapat melindungi jaringan di bawahnya dari sinar matahari yang panas adalah lapisan . . .
a. lemak
b. tanduk
c. malpighi
d. dermis

Rabu, 06 Februari 2013

                                        TELINGA
   

           Telinga ... Engkau sangat penting bagi
           kehidupan kami . Karna engkau alat 
           Indra yang sangat banyak.
           Kegunaannya bagi hidup kami .
   Namun sayang masih banyak orang
   yang tak dapat mendengar . Karna 
   orang tak bisa merawatmu dan tak 
   mampu membayar biaya untuk 
   menyembuhkan mu. 
          Ku yakin suatu hari nanti
          para ahli akan menemukan 
         cara menyembuhkan berbagai
         penyakit pendengaran . 
  Agar semua orang dapat mendengar 
  suara yang sangat merdu....... Indah.....
  Maupun suara yang sangat jelita .
        Biar bagaimanapun tanpa engkau 
        hidup manusia, dan hewan tak 
        akan sempurna karena tak mendengar apapun.